![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivDYSvd_i-Y5C1hsO9tiNNLRQuaYKMNW_Kb1Fg6JPT60F5mUI8JMKo0YEhnXDYmUG3kp5gmtMvAqYWhW6gKCzgrTQy7GrjeIeNE537elP1FnsfT71TQRU8l1EwAuUDCqvFoenxchfgmmw/s400/diwan_20171129_203340.jpg)
Meski diguyur hujan deras, Danny bersama warga tetap bersemangat
mengikuti peresmian yang dilaksanakan sore hari itu.
Pekarong
merupakan salah satu inovasi yang dihadirkan oleh Dinas Pemadam Kebakaran
(Damkar) Makassar, yang khusus melayani lorong-lorong yang rawan kebakaran.
Pekarong terdiri dari tandon berkapasitas dua kubik atau 2.000
liter air, mesin pemompa portable yang dilengkapi konektor, dan selang air
dengan daya jangkau hingga 150 meter.
Alat ini juga dilengkapi lonceng yang berfungsi sebagai alarm
saat terjadi kebakaran, dan Alat Pemadam Api Ringan (Apar) berupa tabung yang
berisi karbondioksida sebagai bahan pemadamnya.
"Kebakaran harus dicegah dengan menghindari faktor resiko
terjadinya kebakaran. Kalaupun terjadi, penanganan 4 menit awal sangat
menentukan. Semakin cepat tertangani semakin sedikit korban, baik materi
ataupun non materi," jelas Danny.
Melihat pentingnya Pekarong dalam penanganan kebakaran, Danny
berinisiatif menambah anggaran pengadaan Pekarong di APBDP 2018 nanti.
Harapannya, alat itu dapat memberikan bantuan teknis ekstra
cepat sebelum armada Damkar tiba di lokasi kebakaran.
Saat peluncuran Pekarong, dilakukan simulasi pemadaman api
dengan menggunakan Pekarong. Di simulasi itu, warga terlihat sigap dalam
memadamkan api yang mampu dikuasai kurang dari 4 menit.
Sumber:
http://makassar.tribunnews.com/2018/01/07/danny-pomanto-luncurkan-pekarong
Post a Comment