FAJAR.CO.ID,MAKASSAR– Bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto – Fatmawati Rusdi akan mendeklarasikan kesiapannya untuk bertarung dalam Pilkada Makassar di kapal phinisi mengarungi laut Makassar, Kamis (3/9/2020).
Danny Pomanto menyampaikan deklarasi bakal digelar di tengah laut menggunakan dua unit kapal Phinisi dengan kawalan 200 jolloro atau kapal kecil milik komunitas nelayan se-Makassar.
Acara ini sengaja dilakukan di tengah laut sebagai bentuk social distancing dalam masa pandemik Covid-19.
Danny mengakui banyak orang yang menantikan deklarasi ini. Meski begitu, kondisi pandemi tidak memungkinkan untuk deklarasi secara ramai. Maka dari itu, deklarasi akan ditayangkan secara live di televisi nasional.
Sementara, Fatmawaty Rusdi mengatakan konsep deklarasi yang berlangsung secara virtual semata-mata untuk menjaga protokol Covid-19.
“Sebuah konsep yang tadinya kami pikirkan, bagaiamana menyentuh dan disaksikan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya di Makassar Golden Hotel, Rabu (2/9/2020).
Ia mengatakan, konsep ini tak banyak dipikirkan oleh orang lain. Pasalnya, konsep tersebut memadukan kebudayaan Kota Makassar
“Keterbatasan undangan karena sosial distascing yang kami jaga, jumlah undangan sekitar 250 peserta” tutur Fatma.
Sekretaris Tim Kampanye Danny-Fatma, Mario David menambahkan, selain mematuhi aturan pemerintah, ada filosofi Bugis-Makassar dalam gelaran deklarasi pasangan berjargo Adama’ itu.
“Deklarasi digelar di alam erbuka karena partai pengusung semuanya terbuka. Selain itu bahari, kita dari dulu sejarahnya adalah pelaut ulung, perpaduan konsep budaya dan sejarah sebagai salah satu identitas kota Makassar,” ungkap Mario.
Tim relawan, komunitas dan simpatisan Danny-Fatma juga menggelar nonton bareng mengikuti prosesi deklarasi di 3.000 titik.
Rencananya, deklarasi bakal dihadiri elite partai pengusung diantaranya Wakil Ketua Umum Gerindra, Sufmi Dasco, Ketua DPW NasDem Rusdi Masse, Prasetyo Hadi, Habiburrahman, Wihadi Wiyanto, Khoirul Saleh, Bambang Hariadi dan yang lainnya. (endra/fajar)
Akses: 3 September 2020
Post a Comment