![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnlat5f-UQ5dO5ADGDcHqWP69Fj4pLqwSh7qbZkf6d1iji-lwVxVX0MgROI_l-Se2M7pNsBUtsxt4mZz4L4OIxwjvvyIEBNM7pAAWLjhJRWriulAo0HU2TgI52tYxvaBxPE4zDTFM2ntw/s400/ce797a2c-879a-4d46-9a01-5070fd303af6.jpg)
Perbedaan agama tidak membuat kita
untuk juga tidak memilih pemimpin yang baik, hal itu di tunjukkan Salah satu
tokoh umat Kristiani, Pendeta Ida Taruk Banni, pada kesempatan itu mengaku
mengagumi kepemimpinan Danny sebelumnya.
Baginya, dalam sambutannya, Kamis
(8/3/2018), petahana Danny Pomanto merupakan sosok pemimpin nasionalis dan
toleran karena sangat memperhatikan keberagaman suku dan agama di Kota Makassar.
“Bagi kami, Pak Danny pemimpin
nasionalis dan toleran. Beliau sangat mengedepankan keberagaman suku dan agama
di kota Makasssar. Beliau sosok pemimpin peduli semua agama, karena itu kita
selama ini tenteram. Makanya, kami umat Kristiani sangat mendukung beliau.
Untuk itu kami segenap umat Kristiani berkomitmen untuk memenangkan bapak Danny
Pomanto,” tutur Pendeta Ida yang juga Pendeta Gereja Toraja Jemaat Tamalate
ini.
Tak banyak yang disampaikan Danny
dalam kampanye dialogis ini. Kelanjutan beberapa progaram yang diinisiasi
beliau menjadi penyampainnya kali ini.
“Hujan ini akan menjadi berkah kita
semua Saya tidak berpanjang lebar, saya hanya menyampaikan ijinkan saya kembali
maju di periode ke dua nantinya,” kata Danny dalam sambutannya.
“Maka dari itu saya hadir untuk
menyempurnakan program yang sudah ada maupun yang sedang dirancang, sekarang
ada Instagram ,kita bisa laporkan aspirasita di program ini,” tambahnya.
Usai melaksanakan kampanye
dialogisnya, Danny Pomanto menyambangi rumah warga yang sudah dinantikan sejak
pagi.
Update : 8-3-2018 Pukul 17:44 Wita
Post a Comment