Pengurus: Jamaah Masjid Baabussaadah Tidak Akan Lupa Jasa Pak Danny



MAKASSAR - Jamaah dan takmir Masjid Baabussaadah tidak bisa melupakan jasa Moh Ramdhan Danny Pomanto, khususnya dalam membangun masjid tersebut. Seorang pengurus Masjid Baabusaadah, Mansyur Pallewoi, mengatakan hal tersebut seusai menunaikan Shalat Dhuhur bersama Danny Pomanto, Selasa (27/02/2018).



"Keberadaan pak Danny, kami jelaskan bahwa pak Danny tidak bisa dilupakan oleh jamaah Masjid Baabussaadah, karena beliau yang merancang dan membangun masjid ini pada 2003 dan diresmikan 2005," tegasnya.

Menurutnya, saat itu kondisi keuangan masjid sangat minim. Namun berkat bantuan Danny Pomanto, akhirnya masjid tersebut selesai dibangun dan bisa dimanfaatkan olen masyarakat.

"Kami doakan mudah-mudahan Allah senantiasa memberikan kekuatan dan kesehatan, dan sukses dalam segala hal. Siapa saja yang mau singgah ke masjid ini untuk shalat, kami persilakan apalagi pak Danny yang banyak membantu pembangunan masjid ini," pungkasnya.

Sementara, Calon Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Danny Pomanto, seusai shalat mengatakan sangat bangga bisa kembali berada dalam masjid tersebut.

"Saya bangga berada di sini, masjid ini sangat terpelihara. 15 tahun lalu ini sangat penuh perjuangam. Saat itu saya diserahkan untuk merancang dan membangun. Sekarang masjid ini sangat makmur, alhamdulillah," paparnya.

Danny juga meminta semua pihak mendoakan agar Makassar bisa semakin maju.Description: Pengurus: Jamaah Masjid Baabussaadah Tidak Akan Lupa Jasa Pak Danny
Menurut Mansyur, Danny memiliki peran dan andil besar dalam perencanaan dan pembangunan masjid yang terletak di Jl Macan, Kecamatan Mamajang, tersebut.

Sumber Artikel : https://makassar.sindonews.com/read/5869/1/pengurus-jamaah-masjid-baabussaadah-tidak-akan-lupa-jasa-pak-danny-1519707748
Update: 27-2-2018 Pukul 16:57 Wita


Berikan Komentarmu

Previous Post Next Post

*Artikel berita yang diposting oleh Skuadron Team EKSPEDISI DP ini adalah rilis berita yang dapat diposting ulang, atau dikutip sebagian atau keseluruhan.


**Untuk pertanggung-jawaban etika jurnalisme, setiap media yang memposting atau mengutip sebagian atau keseluruhan, dapat melakukan pendalaman dan pengembangan berita lebih lanjut, yang bukan merupakan bagian dari tanggung-jawab sebagaimana yang ada dalam artikel ini.