Penyuntikan vaksin covid 19 di Makassar ( Sonora.ID)
Makassar, Sonora.ID - Pemerintah kembali melaksanakan program vaksinasi Covid-19, ini merupakan bentuk upaya mencegah dan memutus mata rantai wabah corona..
Kali ini, digandeng sejumlah instansi seperti IDI Makassar, PMI Makassar, Yayasan Hadji Kalla dan Pangdam Hasanuddin.
Kegiatan bertajuk gebyar vaksinasi gelombang ketiga. Disiapkan sebanyak 75.000 dosis sinovac untuk vaksin pertama dan kedua.
Digelar di 11 titik lokasi berbeda. Berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 1 sampai 3 September 2021.
Berikut rinciannya, Asrama Haji Sudiang, Daya Grand Square (Transmart), Universitas Islam Makassar Tamalanrea, Kampus PIP Makassar (Jl. Tentara Pelajar), Universitas Negeri Makassar (Jl. Pettarani), Masjid Al Markaz Jenderal Jusuf, Sekolah Islam Athirah (Jl. Kajaolalido), Mal Ratu Indah, Nipah (khusus pendonor PMI), Universitas Ciputra Centre Point of Indonesia (CPI) dan Hotel Four Points by Sheraton (Jl. Andi Djemma).
Juru bicara Makassar Recover, Indira Mulyasari mengatakan banyak tempat lokasi vaksin untuk mempercepat dan lebih memudahkan warga melakukan vaksinasi.
"Pada tanggal 1 sampai 3 ada vaksin serentak dilaksanakan di 11 Titik. Banyak tempat vaksin disediakan ini agar warga lebih mudah mengakses tempat vaksin, jadi misalnya warga di daerah Daya cukup di daerah sana juga vaksin," kata Indira Mulyasari, Senin (30/08/2021).
Untuk mempercepat program vaksinasi yang dilakukan pemerintah, Indira Mulyasari mengajak warga agar melakukan vaksin, karena masih banyak warga yang enggan untuk divaksin dengan berbagai macam alasan.
"Ayo Vaksin, janganki takut vaksin. Jangan percaya informasi yang hal yang negatif tentang vaksin. Tidak boleh ada alasan untuk menolak vaksin, karena vaksin Covid-19 itu sudah dinyatakan aman," Harap Indira.
Diketahui Pemerintah kota Makassar melaporkan jumlah warga yang telah divaksin Covid-19 telah mencapai 465 ribu lebih. Dengan angka tersebut, capaian vaksinasi di Makassar sudah mencapai 45 persen dari sasaran target 1,1 juta orang.
Wali Kota Makassae, Danny Pomanto mengatakan jumlah itu yang sudah disuntik vaksin dosis pertama. Dibutuhkan 700 ribu lagi untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd imunity.
"Sekarang kan 45 persen dari 1,1 juta (penduduk sasaran). Berarti sudah 465 ribu orang yang sudah divaksin," ujarnya Danny.
Sumber:https://www.babe.news/a/7002448083892044289?
Akses: 31 Agustus 2021
Post a Comment