Hari Pertama Beroperasi, Satgas Detector Data Kesehatan Warga 21,858 Orang

 



MAKASSAR - Satgas Detector, Makassar Recover serentak turun di 15 Kecamatan dan 153 Kelurahan melakukan pemeriksaan kesehatan warga. Satgas turun ke rumah rumah warga hingga ke tinggkat RT, pada hari pertama Satgas Recover telah mendata 21, 858 orang dari total 1.266.517 warga yang akan diperiksa kesehatannya. 


Berdasarkan data dari  Makassar Recover, Temuan pemeriksaan satgas Detector pada hari pertama sebanyak 484 ditemukan deman, flu 218, batuk 933, sesak napas 548, sakit tenggerokan 510, lesu 642, sakit kepada 417, mual muntah 107 dan 241 orang Diare.


Menurut Master Detector, Panakkukang, Andi Pangeran respon masyarakat terhadap satgas Detector, melakukan screening dan monitorong kesehatan sangat baik dan menerima ditektor dengan sangat baik.


"Walaupun masih ada juga warga yang belum paham dan tidak lansung menerima, tetapi setelah dijelaskan warga tetap bersedia diperiksa," ujar Andi Andi Pangeran.


Juru Bicara Makassar Recover lainnya, Natsar ‘Aloq’ Desi juga menambahkan bahwa penerimaan masyarakat terhadap satgas recover sangat baik.


"Alhamdulillah penyambutan masyatakat sangat baik. Ini tentu untuk kepentingan kita bersama bagaimana kita bebas dari Covid-19," turur Aloq.


Lanjut dijelaskan mereka yang ditemikan ada gejala covid akan dilakukan pemeriksaan lanjut yang akan ditangani oleh Satgas Hunter.


"Mereka yang diperiksa jika ditemukan terindikasi covid saat dilakukan geNose, ditemukan ada gejala akan dilakukan pemeriksaan lanjut dilakukan FCR dan akan ditagani oleh tim satgas Hunter. Sementara yang mengalami kurang sehat seperti batuk dan flu tentu dijaga imunitasnya dengan diberi vitamin dan obat," tutup Aloq.(*)

Akses: 10 Juli 2021

Berikan Komentarmu

Previous Post Next Post

*Artikel berita yang diposting oleh Skuadron Team EKSPEDISI DP ini adalah rilis berita yang dapat diposting ulang, atau dikutip sebagian atau keseluruhan.


**Untuk pertanggung-jawaban etika jurnalisme, setiap media yang memposting atau mengutip sebagian atau keseluruhan, dapat melakukan pendalaman dan pengembangan berita lebih lanjut, yang bukan merupakan bagian dari tanggung-jawab sebagaimana yang ada dalam artikel ini.