Pendukung Onasis Galang Dukungan untuk Menangkan ADAMA'

 Eks pendukung Onasis, ikut kampanyekan paslon ADAMA.

Punya visi misi yang jelas dan realistis, Eks pendukung Onasis kompak dukung paling urut satu Danny-Fatma ( ADAMA) di Pilkada Makassar 2020.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Pasangan M Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) kembali panen dukungan pasca debat publik putaran kedua Pilkada Makassar.

12 hari jelang pencoblosan, kali ini dukungan datang dari para pendukung Dokter Taufiqqulhidayat Ande Latif (Onasis). Eks bakal calon walikota Makassar 2020.

"Awalnya saya mendukung Pak Dokter Onasis. Karena pak dokter batal maju, akhirnya saya bersama warga memantapkan dukungan ke pasangan ADAMA (akronim Danny-Fatma)," kata salah satu pendukung Onasis yang tinggal Keluarahan Maccini Sombala, Suaib, pada Kamis (26/11/2020).

Suaib bersama rekannya, tak sekadar mendukung. Mereka juga turun menggalang dukungan untuk duet nomor urut 1 di Pilkada Makassar. Aksi ini akan terus berlangsung sebelum memasuki tahapan masa tenang.

"Kami bergerak menggalang dukungan dengan cara door to door mengajak warga untuk menggunakan hak pilihnya dan mencoblos pasangan Danny-Fatma pada 9 Desember mendatang," papar Suaib bersama beberapa pendukung Onasis lainnya.

Menurutnya, respons masyarakat sangat besar untuk menjatuhkan dukungan kepada Danny-Fatma. Alasannya, duet ini punya pengalaman kepemimpinan, dan program-programnya tertuang jelas dalam visi-misi.

"Setelah debat kedua, masyarakat sudah mantap untuk memilih Danny-Fatma. Mereka yakin program ADAMA akan membawa Makassar lebih baik lagi," pungkas Suaib.

Sumber:https://rakyatku.com/read/192603/pendukung-onasis-galang-dukungan-untuk-menangkan-adama

Akses: 27 November 2020

Berikan Komentarmu

Previous Post Next Post

*Artikel berita yang diposting oleh Skuadron Team EKSPEDISI DP ini adalah rilis berita yang dapat diposting ulang, atau dikutip sebagian atau keseluruhan.


**Untuk pertanggung-jawaban etika jurnalisme, setiap media yang memposting atau mengutip sebagian atau keseluruhan, dapat melakukan pendalaman dan pengembangan berita lebih lanjut, yang bukan merupakan bagian dari tanggung-jawab sebagaimana yang ada dalam artikel ini.