Pengusaha Muda Ini Sebut Instagram DIAmi Program Yang Jadi Rujukan Realistis Tentukan Pilihan Dibilik Suara



Makassar - Kunjungan calon wakil walikota Makassar, Indira Mulyasari Paramastuti di Kelurahan Bonto Duri, Jumat (20/4/2018) yang hadir memaparkan program Instagram (Inspirasita Program DIAmi) menyita banyak perhatian warga.

Salah satunya datang dari pemuda visioner yang juga pengusaha muda, Andi Fahmi Parenrengi. Dia menilai program yang ditawarkan pasangan DIAmi tersebut akan mampu menjawab semua keluh kesah warga dengan cepat. Hal itu bukan tanpa alasan, menurut Fahmi ide yang dilahirkan di program Instagram tersebut begitu solutif dan tidak bertele- tele yang akan menjadi tolak ukur warga untuk menentukan pilihan terbaiknya di bilik suara nanti.

“Program Instagram ini jadi rujukan yang realistis untuk menentukan pilihan yang terbaik, dan DIAmi mampu menjawab itu,” terang Fahmi saat ditemui disalah satu warkop, pada Sabtu (21/4/2018).

Ditanya, perihal putusan MA seperti apa dikalangan pemuda. Andi Fahmi dengan santai menjawab warga sekarang cerdas.

“Tidak usah menunggu putusan MA untuk terus bergerak, ini adalah perjuangan semua golongan tanpa terkecuali, demi Makassar yang lebih baik lagi,” ujarnya.

“Bahkan dengan kondisi seperti ini, semakin menguatkan motivasi warga kalau Makassar jangan sampai mundur lagi karena dipimpin tanpa ide yang visioner. Semua sudah lihat mana yang lebih visioner, Ini leboh dari sekadar motivasi,” tandasnya.

Sumber Artikel : http://infosulsel.com/pengusaha-muda-ini-sebut-instagram-diami-program-yang-jadi-rujukan-realistis-tentukan-pilihan-dibilik-suara/
Update: 20-4-2018 Pukul 19:52 Wita

Berikan Komentarmu

Previous Post Next Post

*Artikel berita yang diposting oleh Skuadron Team EKSPEDISI DP ini adalah rilis berita yang dapat diposting ulang, atau dikutip sebagian atau keseluruhan.


**Untuk pertanggung-jawaban etika jurnalisme, setiap media yang memposting atau mengutip sebagian atau keseluruhan, dapat melakukan pendalaman dan pengembangan berita lebih lanjut, yang bukan merupakan bagian dari tanggung-jawab sebagaimana yang ada dalam artikel ini.