![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGOwtKbKW-4ZoMeeCw8irvKox1vk10Y8j1mfxtFRrv2d9mu2MKWBkLTArACf2KoboqgLhup5v3FA6r0gFLsfIluGtHG2XTAGCzk-tQ4ky84Mcjjv6HErZQ5ALgV8gDzHMKVAFZJBH68oI/s400/survei-danny-pomanto-696x425.jpeg)
Tingkat elektabilitas Danny-Indira
jauh melampaui pasangan Appi-Cicu. IPI menyebut, kondisi ini membuat pasangan
Appi-Cicu sulit menumbangkan petahana DIAmi.
Panglima Markas Perlawanan Rakyat
(Menara) DIAmi Adi Rasyid Ali mengatakan, survei IPI merupakan bentuk
kepercayaan masyarakat kepada Danny-Indira. Tapi Tim DIAmi tetat tidak boleh
takabbur.
“Kami masih tetap bekerja mengikuti tahapan
yang ada,” kata ARA, sapaan Adi.
ARA bilang, masyarakat masih ingin
dipimpin Danny Pomanto karena banyak program Danny terbukti berhasil. Menyentuh
masyarakat sampai ke dalam lorong. Masih ada waktu menuju hari pencoblosan.
Mengkampanyekan pasangan DIAmi dan menghadapi serangan lawan.
“Kita tidak boleh sombong,” ujarnya.
Tim pemenangan DIAmi diminta terus
bekerja mengawal proses kampanye dan merebut simpati masyarakat. Khususnya bagi
warga yang belum menentukan pilihannya.
“Saya kira strong voters jagoan kita perlu
dijaga, jangan terlalu berbangga hati. Dan saya minta kepada tim untuk tetap
bekerja dan jangan lengah. Banyak serangan untuk mencari kesalahan DIAmi. Jaga
kata-kata dalam bergerak,” imbau ARA. PenulisMuhammad Yunus
Update: 16-3-2018 Pukul 08:18 Wita
Post a Comment